Setelah 60 tahun berlalu jogja diserang lagi, ribuan masyarakat menyerbu pusat Kota Yogyakarta. Bedanya kali ini masyarakat menyerbu dengan sepeda onthel. Kegiatan itu bagian dari peringatan serangan oemoem 1 maret 1949 sekaligus menandai dimulainya program Jogja kembali bersepeda untuk meredam Global Warming. Selama ini masyarakat enggan bersepeda karena gengsi. Padahal jika ditinjau lagi sepeda mempunyai multi fungsi, sebagai alat transportasi yang ramah lingkungan skaligus sarana olahraga. Jogja sekali lagi menanggapi positif hal itu. demi masa depan, gengsi tidak berlaku dijogja. Salah satu langkah Pemkot Yogyakarta akan membuat jalur kusus sepeda. sehingga diharapkan sepeda menjadi tren bagi semua kalangan masyarakat. Diharapkan naik sepeda bukanlah suatu keterpaksaan, melainkan kebutuhan, kebutuhan akan lingkungan yang sehat, menumbuhkan jiwa sederhana serta yang lebih penting menghemat energi dan memperlambat punahnya umat manusia karena Pemanasan Global.
Semoga program itu bisa terlaksana dan semoga kota kota lain mengikuti langkah Yogyakarta. . .
Jadi inget waktu skul kang:-D.goncengan gak tkan2
BalasHapus