Rabu, Mei 13, 2009

Indahnya Mimpi

Ketika menjelang tidur, banyak orang berharapan akan datangnya mimpi indah. Ya karna mimpi itu hak setiap orang.
Dan hanya didalam mimpi kadang seorang pengamen bisa jadi presiden, seorang kuli seperti saya bisa jadi Raja, atau malah sebaliknya, seorang Pemilik pabrik alat musik jadi pengamen.
Memang indah saat kita bermimpi tentang keinginan yang tercapai. Tentang cita cita yang tergapai.
Tapi ketika pagi menjelang dan mimpi itu buyar karna kokok ayam, bunyi alarm atau dering telepon, ada perasaan kecewa. Kecewa karna ternyata semua hanya mimpi, kecewa karna kita kembali sebagai diri kita seperti sebelum tidur tadi. Yang tadinya buruh kembali jadi buruh, yang tadinya pengamen kembali mengamen, yang tadinya Gubernur malah bisa masuk rumah sakit karena kaget dengan mimpinya.

Jadi bisa dikatakan mimpi indah justru membawa kekecewaan, atau bahkan membuat kita terbuai dalam kemalasan. Karena kita tidak menyadari yang terjadi adalah mimpi.
Jadi Jikalau boleh memilih, lebih baik bermimpi buruk karna sewaktu bangun kita akan merasa lega karna semua hanya mimpi, daripada bermimpi indah dan ketika bangun kita kecewa dan enggan untuk menerima kenyataan yg terjadi.
Bagaimanapun indahnya mimpi tetaplah mimpi, dan bagaimanapun pahitnya kenyataan pada diri haruslah dijalani.

Sekian tulisan ini, Selamat tidur, dan semoga tidak bermimpi

1 komentar:

Yang mau komentar, kritik, saran atau mau ngasih makanan dipersilahkan.