Kamis, November 08, 2012

SISTEM BAHAN BAKAR MESIN DIESEL

Menyambung entri saya terdahulu tentang Mengenal mesin disel maka pada posting kali ini saya akan membahas lagi tentang mesin disel. kita akan coba mengenal tentang ruang bakar (combustion chamber), sistem bahan bakar dan sistem pemanasan pada mesin diesel.

Ruang bakar (combustion chamber)

Ruang pembakaran memiliki ruang yang tercipta diantara piston, blok silinder, dan kepala silinder. Ruang bakar pada mesin disel sangat berbeda dengan ruang bakar yang ada pada mesin bensin.

Senin, November 05, 2012

MEMBUAT RANGKA SUPERMOTO

Saat ini penggemar supermoto semakin banyak, tapi sayangnya respon pabrikan motor di Indonesia sangat lambat. itu bisa dilihat dari supermoto yang beredar di pasaran Indonesia baru dari Kawasaki dengan D-Tracker, sedangkan Yamaha masih enggan memasarkan Yamaha WR Series di Indonesia, bahkan untuk kelas paling kecil seperti Yamaha WR 150 sekalipun. Dengan hanya satu pilihan di pasaran, dan harganya yang tidak murah jadi kenapa tidak kita modif sendiri?
Sebelum membuat modifikasi dengan konsep supermoto alangkah baiknya kita mengenali dulu apa itu supermoto. Supermoto adalah motor segala medan, basicnya adalah motor Trail atau motocross yang mengalami sedikit perubahan pada roda, gear rasio dan suspensi sehingga nyaman dikendarai di jalan raya dan medan semi offroad.

Sisa Tenaga si Yamaha Tua

Ini bukan Gas Gas TXT Pro atau Scorpa, ini hanya Yamaha RX100 tahun 1981 yang dimodif sedemikian rupa segingga bisa untuk menerjang medan yang lumayan berat.

Minggu, November 04, 2012

MENGENAL MESIN DISEL (DIESEL ENGINE)

Dalam kehidupan sehari-hari kita tidak terlepas dari mesin. Dari sekian banyak jenis mesin, kali ini saya akan membicarakan mengenai jenis mesin pembakaran dalam (internal combusting engine) khususnya dalam mesin diesel.
 Apakah mesin diesel itu? Mesin diesel menggunakan bahan bakar minyak solar. Ia membangkitkan tenaga tinggi pada kecepatan rendah dan terkonstruksi secara solid. Mesin ini ditemukan pada tahun 1892 oleh Rudolf Diesel, yang menerima paten pada 23 Februari 1893. Diesel menginginkan sebuah mesin untuk dapat digunakan dengan berbagai macam bahan bakar termasuk debu batu bara. Dia mempertunjukkannya pada Exposition Universelle (Pameran Dunia) tahun 1900 dengan menggunakan minyak kacang. Kemudian diperbaiki dan disempurnakan oleh Charles F. Kettering.